
Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar Fase I diduga Proyek Siluman
BATAM, MEDIABUSER.COM – Desas Desus cerita miring mengenai Proyek Revitalisasi Pelabuhan Dermaga Utara Batu Ampar sangat santer dikalangan para kontraktor, dikarenakan Proyek Revitalisasi Pelabuhan Dermaga Utara Fase I ini diduga Proyek Siluman.
Salah seorang dari kontraktor mengundang mediabuser.com untuk bertemu mau membahas masalah Proyek yang terletak di Pelabuhan Batu Ampar, dan kontraktor yang tidak mau dituliskan namanya itu menyerahkan satu lembar dokumen tentang Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar.
Dikatakan Kontraktor itu, kepada mediabuser.com, coba diinvestigasi proyek itu, ada atau tiidak?, pastikan, ada tidak dikerjakan? saya tiak berani menduga–duga yang pasti harus dipastikan kelapangan biar jelas ada kah, proyek itu.
Ini dataya, (si kontraktor sambil menunjuk kedata yang terletak di meja), semua sudah saya uraikan disitu sejelas–jelasnya cuma bagaimana caranya biar terungkap siapa actor pemain yang sebenarnya, itu tugas Abang lah, untuk mengungkap sindikat proyek siluman itu.
Dan dikatakannya, Kalau masalah tender Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar itu, ditenderkan diakhir tahun 2022, dan tender dimenangkan oleh PT. Mina Fajar Abadi dengan HPS sebesar Rp. 63.566.419.003.00, kalau besaran Nilai Kontraknya, itu belum saya tahu, justru karena itulah saya meminta bantu sama Media untuk mengungkap semua permasalahan Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar itu, tutupya.
Untuk memastikan kebenaran Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar, maka mediabuser.com melakukan investigasi kelapangan, namun di pintu gerbang masuk ke Pelabuhn Batu Ampar mediabuser.com dicegat Petugas Direktorat Pengamanan (Ditpam) Badan Pengusahaan Batam (Bp Batam) dan mengatakan kalau Wartawan mau masuk Pelabuhan harus seizin Kepala Satuan Kerja (Kasatker) pak Novi Pak, begitu dihubungi mediabuer.com Novi melalui sambungan Telephon, dan pak Novi mengatakan, kami tidak bisa pak memberikan izin Wartawan masuk ke Pelabuhan, itu perintah, printah siapa? itu perintah atasan kami Pak, biar lebih jelas tolong hubungi Direktur Pelabuhan Pak, Pak Dendi Gustinandar, beliau yang berwenang kalau beliau mengizinkan silakan masuk, tutupnya.
Ketika Direktur Pelabuhan Bp Batam dihubungi mediabuser.com melalui sambungan Telephon, dan Dendi Gustinandar, mengatakan kekantor saja Pak, biar lebih jelas kami tidak pernah menghalang–halangi Wartawan masuk pelabuhan, biar bagus langsung saja datang kekantor.
Dikantornya Dendi Gustinandar mengatakan, kalau Wartawan mau liputan di Pelabuhan Batu Ampar itu semuanya di Humas Bp Batam, semuanya urusan Wartawan di Humas, cobalah pak ke Humas, sejak dulu yang menghendel media dan Wartawan Humas Bp Batam, kami semua tidak pernah meghalang – halangi Wartawan apalagi mempersulit, yang jelas bapak ke Humas Bp Batam saja.
Dikantor Bp Batam dibagian Humas Sazani yang menerima kedatangan mediabuser.com, dan Sazani, membenarkan apa yang dikatakan Dendi Gustinanar sang Direktur Pelabuhan Batu Ampar itu, kalau mau meliput atau mau wawancara Wartawan harus ke Humas, untuk apa bapak investigasi ke Pelabuhan Batu Ampar, semua proyek disana sudah dikerjakan bahkan pengerjaannya sudah hampir selesai atau pengerjaanya sudah 92%.
Tidak usalah investigasi, yang jelas Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar itu ada dan Plang papan Proyeknya semuanya ada, dan juga Wartawan Media lain sudah banyak menerbitkan pemberitaan Proyek Revitalisasi Dermaga Utara itu, dan ironisya Sazani berujar dengan tidak berat mengatakan, kalau mau buat berita ambil saja dari Media yang sudah memberitakan proyek pelabuhan Batu Ampar itu.
Ketika mediabuser.com menunjukan data Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar, dan Sazani mulai berkelit dan mengatakan kalau Proyek yang ini kami belum tahu, dan Sazani mendesak mediabuser.com supaya membuat wawancara tertulis dengan alasan Sazani supaya jelas dianya mengurai dan menjawab semua tentang Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar.
Selanjutya Sazani mengatakan ber ulang–ulang, supaya mediabuser.com membuat wawancara tertulis, namun mediabuser.com yang terus melontarkan pertanyaan, dengan agak kesal Sazani menjawab apa susahya sih membuat surat, kenapa susah buat surat? dan mediabuser.com menjawab Sazani, kami tidak pernah merasa berat membuat wawancara tertulis, namun ingat pertemuan kita ini sudah sah konfirmasi mengenai Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar, biar lebih jelas untuk pemberitaan siapa PPK, berapa Nilai Kotrak dan dimana Plang Papan Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar itu, apaka Proyek ini ada atau Proyek Siluman?, Sazani menjawab pertemuan kita ini tidak sah untuk dinaikkan berita, saya meminta supaya bapak bersurat untuk Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar itu, saya belum tau masalah proyek itu. (JHONNER SIRAIT)